Kegiatan kemahasiswaan di PNJ ditujukan sebagai sarana untuk pengembangan potensi diri. Mahasiswa diharapkan mampu mengenali dan mengembangkan potensi yang ada pada dirinya dalam rangka mempersiapkan diri sebagai sarjana yang sujana. Maksudnya sarjana yang tidak hanya mempunyai kemampuan akademik tetapi juga mempunyai kemampuan lain, seperti manajerial, kewirausahaan, komunikasi dan sebagainya, yang tidak diberikan di bangku kuliah.
Kegiatan kemahasiswaan di PNJ terbentuk dalam organisasi-organisasi kemahasiswaan. Secara struktural, bentuk organisasi kemahasiswaan di PNJ adalah student government, dimana Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) berfungsi sebagai lembaga legislatif dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sebagai lembaga eksekutif. Sedangkan di tiap-tiap jurusan terdapat Himpunan Mahasiswa Jurusan. Selain itu juga terdapat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang berfungsi untuk menampung aspirasi mahasiswa berdasarkan penalaran, keilmuan, minat, bakat dan kegemarannya masing-masing.
Secara umum, ada beberapa bidang peminatan kegiatan kemahasiswaan, yaitu :
Untuk kelancaran aktifitas organisasi, disediakan fasilitas berupa : sekretariat MPM, sekretariat BEM, sekretariat masing-masing UKM, beberapa fasilitas seni dan alat musik, beberapa fasilitas olahraga, serta gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa) yang khusus ditujukan sebagai penunjang kegiatan kemahasiswaan.